0

Aku minta maaf...

Seharusnya aku semangat seperti mereka, seharusnya aku bisa mengendalikan diri untuk tetap konsentrasi nulis thesis, giat merevisi, semangat bimbingan, ngebaca ulang novel-ku, tapi faktanya aku kian ngga bersemangat untuk ngelakuin itu semua :( ... Aku lagi malas, malas banget. Semakin gagal melawan malas yang kian menjadi-jadi ini.
Jadi pesimis bisa wisuda Oktober nanti. Maaf Ibu, maaf bapak, maaf nday, maaf adi, agli sepertinya bakal mengecewakan kalian semua..
0

Lovely Nick name..

Ayuk ag, Agli, agy, Agry, Kak Agry,
Uni Agy, Cik Ak, Pesek, Tomok, Bakpaw,
Gendut, Adenya Sule, Adek..


5

Disaat bosan melanda..

Ruang RC 230710
Hari terakhir di kepanitiaan JifFest yang yaahhh gitu deh... sekarang lagi nyante seperti biasa, baru selesai makan siang, ini lagi online, downloading, cari info tentang backpacking, facebookan dan agak-agak kepikiran skripsi. tetoottt. hoooaammm.. ngantuk, kekenyangan, mana belum ada foto bareng sama mas Salman Aristo ples mba Kiki pulak :D daan.. semingguan ini ngga ada bimbingan skripsi sama sekali (sigh).
Semua panitia pada tewas, tinggal aku sama si nina yang matanya masih on. Si Ijong sama bang Hand udah tewas serta bertualang dialam mimpi dan semoga ngga pake acara ngiler :P
hhhmmm... banyak cerita selama acara ini berlangsung, tapi ntar ah ceritanya, males. Panjang soalnya.

Ini postingan yang ngga jelas banget.
Bodo ah..
2

Tersesat dirimba Andalas..

Masuk semester baru, semester 9 dan bayar uang kuliah.. Rencana punya rencana aku dan beberapa orang temanku bakal mengajukan penundaan pembayaran uang kuliah. Alasannya, karena kita lagi pada bimbingan skripsi (dengan kata lain sebentar lagi bakal ujian komprehensif, amin..) dan wisuda periode selanjutnya jatuh dibulan Oktober yang dirasa nanggung banget, jadilah kita mufakat buat menghadap PeDe tiga buat nanyain perihal penundaan spp tersebut.

Diwakilkan oleh salah seorang dari kita yang dituakan, dianggap pandai ngelobi, serta-merta kenal dekat dengan PeDe tiga, diutuslah Bang Hand buat melakukan tahap awal perjalanan ini (halah !). Ternyata usulan kami tersebut disambut positif oleh beliau, allrite next, bikin surat "Permohonan Penundaan Pembayaran SPP". Simsalabiiim.. suratnya selese dan ternyata ada yang salah dengan timing-nya. Waktu mau minta tanda tangan dekan malangnya beliau sedang tidak ditempat, terpaksa kami harus merombak sedikit bagian "diketahui" dari surat tersebut. Setelah tanya kanan-kiri dimana bisa numpang ngeprint yang hasilnya nihil karena orang semua pada sibuk dan kami dijutekin, dicuekin, dianggap ngga ada akhirnya bang hand dan eri ke pasar baru buat ngeprint (hoho... dari tadi kek !!).. Sementara itu aku, nina, ijong, dan sugiono duduk manis dikoridor menunggu kedatangan dua orang rekan sejawat kami yang lagi ngeprint. Ngga begitu lama menunggu, akhirnya mereka dateng dengan tampang kucel ples bau matahari (kebetulan siang itu sinar matahari cukup terik) dan Pasukan Bodrek-pun melancarkan kembali misi yang tertunda.

hhmm.. setelah beramai-ramai menghadap PeDe dua dan menerima penjelasan sanksi yang akan kami terima jikalau nantinya kami ngga kompre sebelum tanggal 30 agustus, urusan surat-menyurat di fakultas tercintapun selesai.. Tapi cerita ini belum berakhir. And here we go, this is the part that i hate most !! Nah.. diinstruksikan bahwa kami harus ke bagian tata usaha rektorat buat masukin surat penundaan pembayaran spp tadi, dan disanalah semua kejengkelan dimulai.. ngelapor kebagian administrasi dan diberi surat kuasa tanda kita udah masukin berkas dari fakultas, sejauh ini semua masih berjalan lancar.. berikutnya ketemu Ibu berbaju biru dibagian tata usaha rektorat lantai satu, ternyata surat kami tersebut ngga langsung diproses, masih ada surat-menyurat lainnya, yaitu "surat perjanjian" yang disediakan pihak rektorat di bursa rektorat kopma Unand. well.. intinya disuruh foto kopi trus diisi dan disertakan matrai 6000.. hoalaaah.. ribet beneeerr !! selanjutnya surat perjanjian bermatrai 6000 tersebut di foto kopi (lagi ?!) rangkap dua. Selesai.

(waaahhh.. aku sampe bingung !! aku lupa alurnya kemana lagiii !! :(( hiks..)


mmm... nnggg... Kembali menghadap ibu berbaju biru dibagian tata usaha lantai satu, uuppss.. beliau dengan entengnya bilang kalo semua berkas udah masuk, kami telat, ngga bisa melakukan penundaan spp lagi, dan dia mau pulang. hapaaahhh ?? are you loosing your mind madaaam ?? setengah empat itu masih jam kerjaaaa !! emang ini kampus punya bapaknya apaaa ??? Astaghfirullah.. masih mencoba untuk bersabar, semoga ibu itu dapet balasan atas korupsi waktu kerja yang menyusahkan kami para mahasiswa.. cengok, bingung, marah, panas, jengah dan rasa-rasanya mau nyerah.. heey !! ternyata masih ada petugas yang punya hati, beliau menyarankan agar kami langsung menemui bapak tiiit buat menandatangani surat perjanjian itu.. beliau bilang bapak itu ruangannya dilantai satu, di belokan mana sebelah mana aku lupa yang pasti kita nanya dan ternyata beberapa petugas yang kami tanyai bilang kalo bapak tiiit lagi di lantai 3. Oll riitee !!! let's go come on !! kita ke lantai 3. Semangat teman-teman tinggal satu langkah lagiiii.. !!
Sesampai dilantai 3 pecarian sang bapak pun dimulai, ngelilingin lantai 3 cukup bikin kita ngos-ngosan.. dan hasil pencarianpun nihil. Oh bapak tiiit.. dimanakah andaa ??

kami menyusuri anak tangga dengan langkah gontai.. putus asa.. namun teman, tuhan masih sayang sama kita.. dilantai satu ternyata lumayan rame dipenuhi oleh beberapa orang mahasiswa yang juga nungguin bapak tiiit. Hoho.. selesai dengan urusannya bapak tiiit-pun langsung kami serbu dengan harap bisa segera mendapat tanda tangan beliau. Ternyata TIDAK. Beliau ngga mau menandatangani karena ngga ada bukti yang berupa list nama mahasiswa yang mengajukan surat perjanjian yang ada sama ibu berbaju biru. Oh dear Lord.. semua pada lemes..
Bapak tiiit bilang, minta kembali listnya sama bapak diruangan itu (aku lupa ruangan apa dan detailnya gimana..), oke.. beberapa orang udah duluan nanyain ke petugas diruangan yang dimaksud. Hasilnya nihil. Aku yang dari tadi kecapean, laper sekaligus kesel ikut campur tangan. Menghadap ke petugas disana..

Kira-kira percakapannya gini..
Aku yang lagi kesel : "Permisi ibu.. saya dan temen-temen mau minta tanda tangan
bapak tiit, berhubung ibu petugas dibagian tata usaha sudah pulang, jadi bapak tiiit bilang minta kembali list namanya disini.. bisa bu ?!'

Ibu berkerudung Merah jambu : (sibuk dengan komputer didepannya) "oh, nanti ya, tunggu aja dibelakang" (dibelakang maksudnya bagian tata usaha)

Aku yang lagi kesel : "maaf bu, tapi ibunya sudah pulang..
"

Ibu berkerudung Merah jambu : "iya, tunggu aja dibelakang.."

Aku yang lagi kesel : (kehabisan kata-kata terdiam sejenak) "Gimana caranya bu, ibunya sudah pulang dan kata bapak tiiittt minta kembali list nama-nya disini.. !!' (tambah kesel ngeliat ibunya yang makin sibuk dengan komputer, bahkan ngeliat kearah aku pun ngga !)


Ibu berkerudung Merah jambu : "iya, tunggu aja dibelakang !"(balik masang muka jutek yang
tertuju ke aku tapi tetep pandangannya fokus ke layar komputer)


Aku yang lagi kesel : (sengaja melihat layar komputer sang ibu berkerudung merah
jambu, ekpresi marah dan kesel makin menjadi-jadi setelah tau
kalo si ibu lagi asik facebookan. pergi meninggalkan ruangan
dengan emosi yang kian memuncak)..


Hasilnya tetep nihil.. dan kebayang ngga sih, seberapa keselnya kita. Udah muter-muter lantai tiga, berhadapan dengan koruptor waktu, belum makan siang, haus, dahaga, panas, capek, pegel semua jadi satu.. kita semua pasrah, harus bayar uang kuliah..

*Ternyata salah satu bapak diruangan itu yang baru selesai sholat ashar menyadari kami yang sangat kecewa akan sikap ibu berkerudung merah jambu. Beliau menghampiri kami dan bilang tunggu aja dibelakang, nanti beliau yang ngeprinin list namanya. Akhirnya.. Alhamdulillah.. Terima kasih bapak.. semoga niat tulusnya menjadi pahala yang belipat ganda, amin.. dan, tadaaaaa.. finally, it's done !!

Langkah kembali ringan, senyum kembali terkembang, canda-tawa kembali berseri.. ngga lupa mengabadikan perjuangan ini dengan foto-foto ditaman auditorium.. Kita kembali bersemangat untuk menyelesaikan skripsi, dan bulan depan harus dapat jadwal ujian komprehensif, amiin..

Sore itu di bukit karamunting rimba andalas..
0

Fabulous Trip to North Sumatra…

Dear all… It’s been so long since my last post in Martabak Manis, and finally I have time to write all my daily stories over here and I’m kinda miss writing to share my thoughts, my feelings, my wishes and all my silly stories to you all (as if there are people reading my blog, hehe..). Since my modem doesn’t work anymore, means that no more internet private connection in my yellow room, and it sucks !! seems like something missing, something disappear that force me to find another activities before I go to bed. It’s really bored.. But I see the bright side, no internet connection makes me little bit more productive in finishing and revising my thesis !! (yihaa.. agli rocks !! :D)

And now, I’m not going to tell you about my thesis, Instead I bring a story that happen few weeks ago, yap fellas I just got back from my 10
days trip to North Sumatra, and it was awesome. Me and my two incredible best friend forever Nina and Ijong visited Rantau Prapat, Marbau, Medan, Brastagi, Bukit Gundaling, Parapat, Samosir Island, Tongging and other tourism spot just like the wonderful Sipiso-piso water fall. There, we really had a great time together with some new friends of Nina’s cousin. Well yaa, the only thing problem is money. Since we don’t earn money so we do all the best to make it happened (one of the solutions is borrowing some from others :D..). And we did, even though we’re out of money but still we were truly enjoy the tour. It gave us such a great experience. Frankly i was like dreaming that we’re in Samosir island.. wow.. One thing for sure, this vacation, this journey, this adventure someday will be something which remind us about our friendship that we built in sadness, happiness, tears and joys.. Of course my friends in my facebook account will be the witnesses of this journey (i've already uploaded 88 photos of us and also tagged some of my close persons just to show them that we're on vacation, hehe...).. perfectly MEDAN ROCKS !!
If people ask the three of us “what are the two things most important in our life”, the answer is very simple; eating and travelling. Yahaha.. we lacked of money but still we had to eat as much as we can and eat what we won’t find in Padang and here we go.. it’s time for junk food :D Feels so peaceful of seeing wonderful view in brastagi and samosir while our stomach is full of some delicious but not healthy food, ooh… heavenly..

Amazing Samosir..







Brastagi.. So Refreshingg..






And guys, people say there must be ups and downs in life, we’re happy, we’re laugh with totally have no idea what will happen next. Just my luck !! Ijong and I bought a shirt in Parapat and I lost it, Really wanted to cry because that shirt is special for Kak Jeni, but what can I say, it’s gone.. So sorry Kak jeni, I have nothing to give to you… Also Nina, she bought two branded shirts in Medan fair and too bad.. she lost them all !! Suddenly we realized one thing, why would this thing happened ?! My bad !! our bad !! Hedonism hedonism hedonism.. Astaghfirullah.. All I write from beginning is just all that happiness, laugh and having fun. We’re so embarrassed.. For me, this is more than just a wonderful vacation, what I learn is say no to hedonism, anything too much isn’t good and it’s better to share and give other people who needs those things more than us, I do believe Nina and Ijong also feel the same way.. Nothing wrong with having fun, but one thing for sure just have it in the right way..

p.s : besok-besok liburan lagi aaaaahhh.... :D
Back to Top